Selasa, 11 Desember 2018

Kenapa gelisah?

          Hari ini pertama kalinya tanpa kabar darinya. Hanya sedikit pesan singkat yang tak berbalas. Ku awali dengan menulis salam untuknya. Namun belum terlihat sedikitpun tanda tanda ia muncul. Memang sedikit khawatir. Tidak biasa ia seperti ini.Entah kenapa rasanya hati ini sangat gelisah. Apa ini yang dinamakan cinta akhi? Astagfirullah, apa yang ada didalam pikiranku saat ini?. Sangat lemahnya aku akan tentang hati. Ya Allah maafkan aku. Hatiku begitu lemah hanya dengan ujian kecil darimu.
          Ya Allah aku pasrahkan semuanya kepadamu. Jaga dia disana. Selalu lindungi dia dengan rahmatmu. Jangan biarkan dia terluka sedikitpun. Karena hanya engkaulah yang bisa mengabulkan semua doa doaku. Jika perlu gantikan aku diposisinya dikala sedih. Menderita. Aku tidak ingin melihatnya menangis walaupun hanya satu tetes saja. Biarkan dia bahagia ya rab. Meskipun tanpaku disana. Dia hambamu yang taat insyaAllah. Keluarganya sangat menyayanginya. Ia adalah calon orang sukses dalam akidah mu. Tolong berikan ia kesempatan dan waktu untuk menjalankan semua itu.
          Apa mungkin hari ini terlalu lelah hingga tidak ada kabar? Sibuk bekerja? Atau entahlah yang lainnya. Tapi aku percaya ia tidak akan mudah singgah ke yang lain. Mungkin saja kan hari ini ia terlalu lelah dalam pekerjaannya. Atau mungkin sedang ada urusan dengan keluarga. Ya Allah kuat kan aku. Ubah pemikiranku untuk selalu berkhusnudzon kepadanya. Aku percaya dia bukan tipe orang yang seperti itu. Yang mudah berkata lalu meninggalkan. Berbeda dengan mereka yang dulu kan. Aku yakin akan hal itu.
          Aku hanya ingin tidur nyenyak malam ini. Jangan biarkan hatiku tersita untuk memikirkan itu ya rab. Itu adalah sebagian kecil dari perbuatan dosa. Berharap kepada makhluk yang belum tentu engkau takdirkan untukku. Beribu ribu maaf mungkin tidak bisa menggantikan kesalahanku hari ini. Sungguh sangat lemah dan sesat orang seperti aku. Bodoh akan sesuatu yang sudah pasti itu dosa namun kenapa selalu dipikirkan? Maaf jika aku terlalu sering mengeluh kepadamu. Engkaulah senyaman nyamannya tempatku untuk berkeluh kesah. 1000 maaf untuk hari ini :'

Lemahnya aku:'
11/12/2018
21:20
         
         

Tidak ada komentar:

Rabu 21 Desember 2022 Disisa tahun ini, just want to have fun. Sudah tidak ingin lagi melakukan hal hal berat. Sudah ingin menutup buku penc...